Sudah menjadi rahasia umum bahwa teh memiliki sederet khasiat kesehatan bagi tubuh. Tiap jenis teh bahkan memiliki manfaat kesehatan tersendiri. Sejumlah studi telah membuktikan teh dapat membantu menurunkan risiko kanker, penyakit jantung, diabetes dan bahkan membantu menurunkan berat badan.
Menurut Katherine Tallmadge, MA, RD, LD, juru bicara American Dietetic Association, teh juga tidak memiliki efek samping.
"Sepertinya tidak ada efek samping teh. Saya pikir ini adalah minuman alternatif kopi yang sangat baik. Pertama, teh mengandung kafein yang lebih sedikit. Kandungan flavonoid di dalam teh juga sangat baik bagi jantung dan dapat menurunkan risiko kanker," ujar Tallmadge dikutip dari Food World News.
Sementara itu juru bicara Health Council Belanda, Eert Schoten mengatakan, menurut literatur ilmu pengetahuan selama 10 tahun belakangan, terdapat tanda yang jelas bahwa mengonsumsi teh baik bagi kesehatan.
"Tiga sampai lima cangkir per hari dapat menurunkan tekanan darah, risiko diabetes dan stroke," kata dia.
Meski begitu, untuk mendapatkan manfaat-manfaat kesehatan tadi, Anda harus mengonsumsi teh hijau atau teh hitam. Jenis teh herbal dikatakan banyak ahli tidak termasuk ke dalam teh berkhasiat seperti yang disebutkan diatas.
Anak-anak berusia empat tahun juga sudah mulai bisa mengonsumsi teh. Sejumlah sekolah di Amsterdam bahkan telah menawarkan teh susu sebagai pilihan minuman pendamping menu makan siang anak. Banyak pula produk teh herbal khusus anak-anak yang kini telah tersedia di pasaran.
"Sejumlah studi yang dilakukan belum lama ini melihat kebiasaan konsumsi teh jangka panjang dimana tiga sampai lima cangkir teh sehari dikaitkan dengan penurunan risiko pengakit kardiovaskular dan stroke. Studi-studi lainnya menunjukkan konsumsi teh setiap hari juga memiliki dampak positif bagi kesehatan jantung," ujar Tim Bond dari Tea Advisory Panel Belanda.
Baca juga artikel tentang Manfaat Teh Kunyit
Baca juga artikel tentang Manfaat Teh Kunyit